Daun
sirih sangat populer di masyarakat kita. Kerap kali, tumbuhan merambat
ini dijumpai di halaman rumah. Sirih (Piper betle L atau Chavica
aurculata Miq) memang mudah ditanam. Cukup dengan menggunakan stek dan
diberi cukup air, tanaman ini bisa tumbuh baik di tempat panas maupun di
tempat yang terlindung.
Ada
beberapa jenis sirih yang dikenal di masyarakat. Misalnya, sirih jawa
(daun lebih lembut, kurang tajam, hijau rumput), sirih belanda (daun
besar, hijau tuam rasa dan bau tajam dan pedas), sirih cengkeh (kecil,
daun kuning, rasa seperti cengkeh), sirih kuning, dan sirih hitam.
Sirih
sangat kaya dengan kandungan zat berkhasiat. Di antaranya, minyak
atsiri, hidroksikavicol, kavicol, kavibetol, allylpyrokatekol, cyneole,
caryophyllene, cadinene, estragol, terpennena, seskuiterpena, fenil
propana, tanin, diastase, gula, dan pati.
Efek
zat aktif yang dikandung seluruh bagian tanaman sirih adalah
merangsang syaraf pusat, merangsang daya pikir, meningkatkan gerakan
peristaltik, merangsang kejang, meredakan sifat mendengkur. Daun sirih
memiliki efek mencegah ejakulasi prematur, mematikan jamur Candida
albicans, anti kejang, analgesik, anestetik, pereda kejang pada otot
polos, penekan pengendali gerak, mengurangi sekresi cairan pada liang
vagina, penekan kekebalan tubuh, pelindung hati, dan antidiare.
Tanaman
sirih juga diketahui bisa mengatasi batuk, bronchitis, menghilangkan
bau badan, mengobati luka bakar, mimisan, bisul, mata gatal dan merah,
koreng dan gatal-gatal, menghentikan pendarahan gusi, sariawan,
menghilangkan bau mulut, jerawat, keputihan, dan mengurangi produksi air
susu ibu yang berlebihan.
Untuk
obat batuk, sebanyak 15 lembar daun sirih direbus dengan tiga gelas
air hingga tersisa 3/4-nya, minum dengan madu. Obat bronchitis,
sebanyak tujuh lembar daun sirih dan gula batu satu potong direbus
dengan dua gelas air hingga tersisa satu gelas, minum sehari 3 X 1/3
gelas. Menghilangkan bau badan, lima lembar daun sirih direbus dengan
dua gelas air hingga menjadi satu gelas, minum siang hari.
Obat
luka bakar, daun segar diperas airnya, ditambah sedikit madu, bubuhkan
di tempat yang luka bakar. Mimisan, daun agak muda satu lembar
dilumatkan, digulung untuk menyumbat hidung berdarah. Bisul, daun sirih
secukupnya dicuci bersih, digiling menjadi halus, dioleskan pada bisul
dan sekelilingnya, dibalut. Sehari diganti dua kali.
Mengatasi mata gatal dan merah, lima
sampai enam lembar daun direbus dengan satu gelas air sampai mendidih.
Setelah dingin untuk cuci mata dengan memakai gelas air sampai
mendidih. Setelah dingin untuk cuci mata dengan memakai gelas cuci
mata. Sehari tiga kali sampai sembuh.
Untuk
koreng dan gatal-gatal, sebanyak 20 lembar direbus, saat hangat
dipakai untuk cuci. Menghentikan pendarahan gusi, daun empat lembar
direbus dengan dua gelas air, dipakai untuk kumur. Obat sariawan, daun
sirih segar sebanyak satu sampai dua lembar dibersihkan, dikunyah
sampai lumat, ampasnya dibuang.
Untuk
menghilangkan bau mulut, sebanyak dua sampai empat lembar daun
diremas, lalu diseduh, dipakai untuk kumur. Obat jerawat, tujuh sampai
10 lembar daun sirih ditumbuk sampai halus, kemudian diseduh dengan dua
gelas air panas. Airnya dipakai untuk mencuci muka yang berjerawat.
Sehari dilakukan dua sampai tiga kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar